Beberapa Hal yang Membuat Toko Terasa Tidak Nyaman & Membosankan

Saya pernah punya pengalaman buruk ketika toko saya terasa sangat tidak nyaman dan menyebabkan pelanggan sering mengeluh dan bahkan yang lebih buruk lagi adalah mereka tidak jadi membeli hanya karena merasa tidak nyaman berada di dalam toko saya. Hal itu merupakan pengalaman berharga untuk saya dan sampai saat ini, saya masih terus berusaha menghindari hal-hal yang membuat pelanggan tidak nyaman berada di toko saya.


Sebenarnya display dan dekorasi toko sangat berpengaruh dengan suasana hati pelanggan, jika toko anda rapi dan nyaman, mereka akan betah di dalamnya dan bukan tidak mungkin yang awalnya hanya ingin bertanya-tanya saja bisa jadi membeli produk yang anda tawarkan di dalam toko.

Lalu apa saja hal-hal yang membuat toko terasa tidak nyaman dan membosankan? Belajar dari pengalaman saya, inilah beberapa hal tersebut :

1. Display toko yang berantakan
Jika anda menjadi seorang pelanggan dan masuk ke dalam toko yang memiliki penataan tidak rapi, produknya berantakan, susah bergerak, dan anda merasa berada di sebuah gudang, apakah anda akan betah di dalamnya? Kalau saya, tentu saja tidak!

Hal ini yang saya rasakan pada awal-awal kala punya toko, karena kekurangan modal untuk bisa menghadirkan beberapa perlengkapan, maka ada produk-produk berantakan yang tidak tertata dengan rapi. Hasilnya, berkali-kali saya dikritik oleh pelanggan dan itu membuat saya bergegas untuk segera mendisplay toko dengan baik dan rapi.

Dari pengalaman saya, ada loh salah satu toko yang produknya sedikit namun punya penataan yang bagus dan hal itu membuat saya betah melihat-lihat dan akhirnya ingin membeli. Ada pula yang tokonya sempit dan penuh, namun dengan penataan yang baik, saya bisa melihat berbagai produk yang ditawarkan di dalamnya.

2. Kebersihan yang kurang terjaga
Jika masuk ke dalam toko yang di lantainya ada debu, plastik, kertas, dan sampah lain yang berserakan, tentu saja anda akan merasa ilfill duluan dan bukan tidak mungkin anda yang niatnya membeli lalu mengurungkan niat karena jijik dengan toko yang jorok.

Saya mengalami hal ini sebelum pindah toko, dimana dulu saya menyewa sebuah kios dengan kondisi yang cukup mengenaskan. Tembok dari kayu, atapnya bocor, lantainya kotor, di depan toko ada got yang di atasnya bocor, dan tikus bisa masuk ke dalam toko, hasilnya sangat menyebalkan.

Tips yang saya dapatkan dari beberapa teman yang sudah lama dalam dunia usaha, kebersihan yang mereka utamakan ternyata bisa menambah nilai dari toko mereka. Dan setelah saya lakukan hal itu dengan menjaga kebersihan, saat ini banyak pelanggan yang betah dan kadang ikut nongkrong di tempat saya.

3. Pelayanan yang kurang baik
Salah satu pengalaman buruk saya adalah ketika pegawai saya tidur di toko, sementara pelanggan mencari-cari produknya sendiri dengan muka yang sudah sangat jengkel karena tidak dilayani. Akhirnya saya bergerak dan segera meminta maaf, meski akhirnya membeli namun dia menunjukkan rasa tidak puasnya.

Biasanya pelayanan yang baik akan memberikan kesan "bersahabat", dan saat ini saya menjalankan praktek baik itu dan hasilnya banyak sekali pembeli yang akhirnya menjadi pelanggan tetap hanya karena mereka merasa enak berteman dengan saya.

4. Toko yang sempit
Poin 1 + Poin 2 + keadaan toko yang sempit = masalah yang cukup besar! Jika anda punya toko yang sempit, ada baiknya anda pandai-pandai dalam mendisplaynya dan membersihkannya agar terlihat lebih enak dipandang mata.

Sebenarnya tidak terlalu menjadi masalah ketika anda memiliki sebuah toko yang sempit, toh banyak pengusaha besar yang tempat jualannya sangat sempit, namun mereka bisa menata tokonya dengan baik dan terlihat nyaman.

5. Toko dijadikan kamar kost
Well, inilah salah satu kesalahan terbesar saya dalam menjalankan sebuah toko! Teman-teman saya yang sering nongkrong kadang tidak punya sopan santun, mereka seenaknya menggunakan tempat jualan saya jadi tempat istirahat, dan hasilnya saat ada pelanggan (terutawam wanita), akan merasa malu dan ragu untuk masuk ke dalam toko.

Yang sering saya lihat adalah distro-distro pakaian yang ada, dimana di depannya banyak anak muda nongkrong dengan tato di kulitnya, pakaiannya semrawut, dan tak jarang mereka mengkonsumsi berbagai produk ilegal (kalian tahu lah maksud saya).

Jika toko anda memiliki hal-hal seperti yang saya sebutkan di atas, ada baiknya anda segera memperbaikinya agar pelanggan anda bisa betah di dalam toko dan mereka merasa puas dengan pelayanan yang anda berikan. Kepuasan pelanggan adalah hal yang sangat penting dalam suatu bisnis, itulah kenapa orang China sangat mendewakan pelanggan karena mereka memegang teguh prinsip "pelanggan adalah raja".

Wirausahakan Updated at: 8:51 PM

0 komentar:

Post a Comment