15 Hal Ini Akan Membuat Anda Menjadi Bos yang Berwibawa & Disukai Karyawan

Hai para pengusaha muda yang masih berjuang dengan bisnis kecilnya, yakinlah suatu ketika anda akan menjadi seorang bos besar dengan banyak karyawan yang bekerja kepada anda. Dan apakah anda siap dengan posisi seorang bos? Apakah anda siap menjadi seorang bos yang berwibawa dan disukai oleh karyawan anda? Atau anda memang ingin menjadi seorang Hitler yang kejam?


Tahukah anda, banyak sekali karyawan yang menyumpahi atasannya hanya karena sikap atasannya yang semena-mena. Dan dari kejadian itu, banyak karyawan yang keluar dan menjelek-jelekkan bosnya beserta bisnisnya, ini adalah sesuatu yang sangat merugikan.

Untuk menghindari hal buruk seperti itu, berikut adalah 15 hal yang bisa membuat anda menjadi seorang bos yang punya wibawa dan disukai bawahan :

1. Taat beribadah
Sebenci-bencinya karyawan kepada bosnya, mereka akan sangat menghormati bosnya yang rajin beribadah. Kenapa begitu? Toh nyatanya orang yang dekat dengan Allah SWT, akan disukai oleh penghuni langit dan bumi.

2. Jangan menjadi orang yang pelit
Berapa banyak bos yang mempekerjakan karyawannya seperti masa romusha dulu? Kerja keras namun gajinya sangat kecil, hal ini tentu akan membuat karyawan menjadi pemberontak yang siap menyerang anda dan bisnis anda. Ada baiknya anda memberikan gaji yang sesuai dan manusiawi kepada karyawan anda, paling tidak sesuai dengan upah minimum di daerah anda.

3. Menjadi bos yang disiplin
Apakah karyawan anda akan disiplin jika bosnya saja tidak tepat waktu? Tentu ini adalah cerminan diri anda. Saya ingat salah satu pengusaha yang selalu datang ke kantornya sebelum jam 6 pagi, padahal kantornya baru buka jam 8 pagi, dan hal ini membuat karyawannya malu dan paling tidak mereka tak pernah terlambat ke kantornya.

4. Berikan penilaian yang adil
Saya pernah merasakan bagaimana ketika dibeda-bedakan dengan rekan saya, padahal kerja kami hampir sama. Hal ini karena teman saya masih saudara si bos, dan ini membuat saya merasa cemburu. Sebaiknya, di sebuah bisnis yang anda jalani, jangan terlalu membawa urusan keluarga di dalamnya.

5. Jangan menjadi seorang RASIS!
Hati-hati untuk anda yang suka rasis dan melakukan pelanggaran berbau SARA, di Indonesia sudah banyak orang yang berurusan dengan hukum karena ucapannya yang rasis dan sara.

6. Banyak-banyaklah bergaul dan interaksi dengan bawahan
Tidak ada salahnya jika anda sesekali ikut makan bersama karyawan anda, toh mereka juga pastinya ingin bercerita dengan anda di luar masalah pekerjaan bukan? Jangan menjadi orang yang berbeda, jabatan anda sebagai bos hanya titipan saja.

7. Bisa memacu kreatifitas karyawan anda
Jangan batasi kreatifitas seseorang, karena bukan tak mungkin dia bisa menemukan suatu hal baru yang berguna untuk bisnis anda ke depannya. Berikan program khsusus untuk pembelajaran karyawan anda.

8. Mau membantu karyawan yang mengalami kesulitan
Biasanya hal ini terjadi pada seorang karyawan baru, dia masih bingung dan membutuhkan bimbingan. Anda sebagai bos, ada baiknya meng-handle karyawan baru itu dan memberikan informasi, sekaligus menuntunnya, jangan lupa untuk menghargai setiap perkembangannya.

9. Aturan dibuat bukan untuk dilanggar
Meskipun anda seorang bos, ada baiknya anda juga harus mengikuti aturan yang ada dalam bisnis anda. Hal ini dimaksudkan agar para karyawan juga segan jika harus melakukan pelanggaran, karena atasan mereka adalah contoh yang baik.

10. Anda punya kendali yang bagus
Salah satu teman saya keluar kerja hanya karena bosnya tidak bisa mengendalikan bisnisnya, bos tersebut seakan lepas tangan dan hanya memerah kemampuan dari karyawannya tanpa mau bertanggung jawab jika ada masalah. Hal ini sering terjadi pada sebuah bisnis yang sedang berada di puncak, dan bos-nya lupa diri.

11. Belajar jadi orang yang lebih baik
Mungkin saat ini anda bisa bangga sebagai pemimpin, namun anda masih perlu belajar lagi karena jaman terus berubah dan masih ada yang lebih baik ketimbang apa yang anda punya saat ini. Jadi, tidak ada salahnya anda terus mengasah kemampuan diri sendiri.

12. Hargai karyawan anda dengan datang ke undangan acaranya
Misalnya bawahan mau nikah, dan anda diundang ke acaranya, saya sarankan anda datang memenuhi undangan karena ini adalah sebuah kebanggaan untuk karyawan anda.

13. Jangan tunjukkan keburukan anda
Apakah karyawan anda akan hormat jika tahu atasannya punya sikap buruk? Tentu ini bisa jadi boomerang untuk anda kelak jika ada masalah dengan karyawan.

14. Hindari praktik KKN
Ajarkan diri anda dan karyawan anda untuk menghindari praktik KKN, tanamkan kepada semua orang di dekat anda untuk mencari rejeki yang halal saja.

15. Jaga emosi anda
Jangan suka memarahi bawahan meski dia melakukan kesalahan, apalagi anda melakukannya di depan banyak orang. Ini akan membuat karyawan anda membenci anda. Ingatkan dengan cara yang lebih baik dan santun, mereka juga manusia yang punya hati dan rasa.

Wirausahakan Updated at: 1:12 AM

0 komentar:

Post a Comment