Tips Memulai Bisnis Konveksi Pakaian Tanpa Keahlian Menjahit

Konveksi pakaian merupakan salah satu jenis bisnis produksi yang berkembang pesat di Indonesia karena kebutuhan pakaian masyarakat memang terus meningkat tajam setiap waktunya. Banyak pengusaha konveksi yang bisa sukses dengan menjalankan bisnisnya ini, produk mereka laku keras di pasaran dan bisa mendatangkan banyak keuntungan.

sumber gambar : pabrik-baju.net

Konveksi erat kaitannnya dengan menjahit, namun kali ini saya ingin memberikan tips membuka konveksi tanpa keahlian menjahit sekalipun. Sebenarnya kalau memang sudah punya basic menjahit maka lebih bagus lagi untuk bisa membuka bisnis konveksi pakaian ini. Tips ini untuk kalian yang tidak punya keahlian menjahit namun ingin memiliki bisnis konveksi, semua bisa kalau mau berusaha.

Kalau kalian perhatikan dengan seksama, sebenarnya banyak loh pengusaha konveksi yang tidak bisa menjahit sama sekali, bahkan untuk desain pakaian saja mereka menyerahkan tugasnya kepada para karyawan, namun mereka bisa sukses. Siapa tahu kalian bisa mengikuti jejak mereka, inilah tips membuka konveksi pakaian tanpa keahlian menjahit :
  • Rencana usaha yang matang
Buatlah rencana bisnis yang lengkap, mulai dari modal yang dibutuhkan, perekrutan karyawan di bidangnya masing-masing, jenis pakaian yang akan digarap, promosi yang bisa dijangkau, jaringan bisnis yang bisa diajak kerja sama, dan tentukan rata-rata keuntungan yang bisa diambil.

Dengan rencana bisnis yang baik, maka anda bisa mendapatkan kelanjutan bisnis yang punya masa depan, karena anda sudah bisa menentukan target jangka panjang yang memang menjadi tujuan utama para pengusaha.
  • Modal usaha
Ketika business plan sudah siap, maka hitunglah modal yang anda butuhkan untuk melengkapi konveksi ini. Mulai dari peralatan menjahit, bahan pakaian, karyawan, dan berbagai biaya lain yang kira-kira ada kaitannya masukkan ke dalam rencana modal ini. Untuk mendapatkan modal usaha, anda yang kaya bisa memakai uang anda sendiri, namun bagi anda yang kurang modal bisa memakai pinjaman, entah dari bank atau dari rekan bisnis anda.
  • Pasukan di kerajaan bisnis anda
Tukang desain pakaian, tukang jahit, tukang obras, tukang sablon, tukang bordir, tukang promosi, dan karyawan lain dibidangnya masing-masing. Kalau anda tidak bisa mengumpulkan mereka di dalam tempat bisnis anda, maka anda bisa bekerja sama dengan mereka. Dari pengalaman saudara saya, dia biasa mendapatkan tawaran membantu salah satu rumah konveksi untuk memberikan desain atau ikut menjahit pakaiannya, dan bisnis seperti ini memang sangat menguntungkan.
  • Produk yang bagus & variatif
Salah satu hal yang harus dipahami dalam dunia fasion adalah up to date, karena tiap waktu gaya pakaian terus berubah, maka ada baiknya anda update jenis terbaru pakaian yang sedang ramai di masyarakat. Dengan produk yang bagus dan menarik serta update, maka anda tidak akan ketingalan dengan produk yang itu-itu saja.
  • Promosi yang tepat
Tawarkan produk anda di berbagai tempat, kalau di media online bisa melalui periklanan yang ada, sedang di dunia nyata anda bisa menawarkan kepada toko pakaian, pedagang pasar, atau bahkan ke distro, butik, dan supermarket yang ada di kota anda. Cobalah terus untuk menawarkan produk anda, kalau di awal mungkin rasanya akan berat, namun yakinlah dengan terus berusaha makan akan ada jalan keluarnya.
  • Jaringan bisnis yang kuat
Jalin kerja sama dengan pengusaha lain, entah itu tukang jahit individual, pedagang, ataupun pengusaha konveksi lain yang sebenarnya adalah pesaing anda. Menurut salah satu sumber yang saya baca, dengan bekerja sama dengan pesaing, maka ada kesempatan untuk mendapatkan job kala pesanan sedang sepi, selain itu anda bisa "mencuri" tips sukses mereka pula.

Wirausahakan Updated at: 2:46 AM

0 komentar:

Post a Comment