Analisa Bisnis Tanaman Hidroponik, Menguntungkan atau Merugikan?

Hidroponik adalah budidaya menanam memakai air tanpa penggunaan tanah, dan tanaman hidroponik saat ini menjadi sebuah trend di masyarakat kita. Banyak sekali saya temui di pinggir jalan para penjual tanaman hidroponik, dan beberapa lainnya memasarkan produknya melalui media online.

sumber gambar : muhammadjovanarham.wordpress.com
 Produk tanaman hidroponik biasanya dijual lebih mahal dibandingkan yang biasa, misalnya saja cabe atau sayuran lainnya, biasanya akan diberi tambahan "hidroponik" pada labelnya agar terlihat menarik, dan harganya ditambah sekian Rupiah. Selain menjual hasil tanaman hidroponik, banyak juga yang menjual tanaman hidroponik dengan pipa atau pot yang tinggal pakai saja.

Sebenarnya bisnis hidroponik menguntungkan atau malah merugikan? Berikut ini akan saya berikan analisanya untuk anda, semoga dengan membaca analisa saya ini, anda bisa mempertimbangkan dalam menjalankan bisnis kreatif yang satu ini.

Bisnis tanaman Hidroponik menguntungkan jika :
  • Anda tidak memiliki lahan yang luas, maka dengan teknik hidroponik anda bisa memanfaatkan berapapun lahan yang ada untuk bertani dan menanam berbagai jenis tanaman yang anda inginkan.
  • Anda adalah pecinnta tanaman, hal ini tentu saja berhubungan dengan hobi anda yang berhubungan dengan tanaman.
  • Anda bisa memanfaatkan moment masyarakat yang sedang beralih menyukai sistem budidaya hidroponik, misalnya anda menjual berbagai kebutuhan untuk sistem hidroponik semacam pompa air, selang air, pipa, pot, dan berbagai perlengkapan yang dibutuhkan.
  • Anda memiliki keinginan untuk menjalankan pertanian secara modern, kreatif, dan inovatif.
Namun, Bisnis tanaman hidroponik merugikan jika :
  • Lahan yang anda miliki luas, dan anda masih ingin melakukan budidaya hidroponik? Hal ini malah membuat anda repot dan menyia-nyiakan lahan yang ada.
  • Anda hanya ikut-ikutan saja, ketika trend masyarakat berkurang dengan tanaman hidroponik dan anda mengikutinya pula, maka anda menyia-nyiakan modal awal anda.
  • Anda bukan orang yang tekun, kembali lagi dengan hobi dengan tanaman, kalau anda bukan orang yang hobi dengannya maka anda akan cepat jenuh dan bosan.
  • Anda tidak bisa "menguangkan" tanaman hidroponik anda, misalnya saja yah, anda menanam sayuran tapi hanya untuk konsumsi sendiri, maka saya yakin hanya 1 atau 2 kali saja masa tanamnya, dan anda sudah mulai bosan.
Itulah sedikit analisa saya mengenai bisnis tanaman hidroponik ini, toh anda masih bisa mencobanya kalau hanya untuk belajar dengan sistem tanam hidroponik. Bisnis hidroponik memang seperti bisnis lainnya, bisa menguntungkan dan bisa merugikan, terserah anda yang menjalankannya.

Wirausahakan Updated at: 5:21 AM

0 komentar:

Post a Comment