Cara Mengatasi Pengeluaran Uang Pribadi yang Terlalu Banyak

Beberapa waktu yang lalu saya kaget bukan main ketika menghitung jumlah pengeluaran saya selama satu bulan, setelah dihitung ternyata pengeluaran itu melebihi batas, bahkan lebih besar dibandingkan pemasukan bulanan. Tepuk jidat dan menyesali adalah hal awal yang saya lakukan, lalu saya mencoba menghitung apa saja hal yang tidak penting yang saya beli dan menambah pengeluaran bulanan.

Setelah dihitung-hitung ternyata banyak sekali barang yang tidak penting yang saya beli dan membuat pengeluaran saya membengkak, kopi, minuman ringan, cemilan, makanan tambahan, jatah jajan, dan lain sebagainya yang tidak saya persiapkan ternyata menjadi penyumbang terbesar untuk pengeluaran saya. Hmmm tidak ada bekasnya barang yang dibeli, eh yang ada malah nambah pusing di akhir bulan saja.

Dari pengalaman buruk tersebut, akhirnya saya mencoba mencari cara untuk mengatasi pengeluaran uang pribadi yang membengkak, dipikir dengan matang dan dicari solusi terbaiknya. Salah satu solusi yang saya pakai adalah dengan mengeluarkan dulu jatah saya dalam satu bulan, misalnya saja jatah kopi saya dalam satu bulan adalah 50ribu, maka saya aka mengeluarkan uang 50rb di awal bulan, dan mau tidak mau habis tidak habis maka uang tersebut harus cukup dalam satu bulan (sebenarnya sih kurang hiks).

Dari cara yang saya pakai itu, paling tidak saya bisa mengurangi pengeluaran dadakan yang tidak penting, dan hasilnya bulan berikutnya saya bisa menyimpan beberapa lembar untuk ditabung. Yah mungkin banyak yang lebih bisa mengendalikan pengeluarannya dibandingkan saya, namun entahlah saya benci dengan orang yang pelit (irit maksimal), saya bukan tipe orang yang suka menengadahkan tangan kepada teman atau orang lain hanya untuk meminta jatah rokok atau kopi, walau sebenarnya mereka pasti memberikannya.

Bulan ini saya mengalami lagi pengeluaran yang berlebihan, ternyata banyak sekali pengeluaran dadakan yang tidak saya persiapkan, dalam satu bulan saja sudah banyak sekali uandangan pernikahan yang datang, tinggal dikalikan saja jadi berapa ratus ribu, lalu motor minta di service, ada juga pengeluaran lain dari pulsa, waduh kadang mau tidak mau tetap harus tekor juga.

Oh iya satu lagi cara paling efektif dalam mengatasi pengeluaran, yaitu dengan sedekah! Apa hubungannya? Yah silakan di pikir saja, hubungan sedekah dengan rejeki, jadi kalau mau berfikir lebih detail dan introspeksi diri, pengeluaran yang membengkak bisa saja karena sedekah yang kurang.