Menemukan Berbagai Peluang Usaha Di Tempat Kerja

Kalian tahu apa yang paling sering saya dengar dari para pekerja? Mereka selalu berkata "saya ingin memulai sebuah bisnis, rasanya sudah bosan jadi pegawai". Dan saya pikir itu adalah hal yang sangat umum di dunia ini ketika sifat alami mereka sebagai manusia timbul, mereka butuh petualangan baru!


Sayangnya hanya sekitar 10% pekerja yang benar-benar bisa mewujudkan keinginannya untuk memulai sebuah usaha, kenapa? Karena mereka yang tidak sempat memulai usahanya ternyata terlalu sibuk berfikir dan tidak pernah benar-benar memulainya hanya karena resiko.

Beberapa resiko yang biasanya muncul pada seorang yang ingin memulai usaha adalah :
  • Malu - takut diejek teman sekantor, tetangga, orang terdekat, keluarga, dan penonton lainnya
  • Miskin - kalau usaha gagal, nanti modalnya hilang, iya kalau tabungan banyak, nah kalau pas-pasan, jadi miskin dong?
  • Gagal - belum dicoba tapi sudah takut gagal, artinya memang sudah gagal!
3 resiko tersebut adalah hal pertama yang menjadi momok menakutkan untuk para pengusaha muda, karena saya sendiri mengalaminya.

Jika ketiga resiko itu bisa ditangani dan memang niatnya sudah kuat, masih ada masalah lagi yang harus dihadapi oleh calon pengusaha ini. Mereka harus menemukan jenis usaha yang cocok dengan pasion, modal, waktu, kemampuan, dan tujuan.

Sebagian besar orang akan mencarinya di internet (mungkin kalian akhirnya menemukan artikel ini). Berkali-kali mencari dan belum menemukan yang cocok, apakah memang belum cocok atau anda yang memang susah menerimanya?

Bagaimana cara menemukan peluang usaha yang tepat untuk seorang karyawan? Anda bisa menemukannya di tempat kerja anda sendiri!

Misalkan anda adalah seorang perawat di sebuah rumah sakit, kira-kira usaha apa yang cocok untuk anda? (Saya mengambil pekerjaan perawat karena saya terinspirasi dari teman saya sendiri). Berikut adalah beberapa peluang usaha yang bisa anda dapatkan di sekitar kantor :

Usaha yang sudah ada, tinggal kita tiru!
Pernahkah anda mengamati berapa banyak pengusaha luar yang berhasil menjalin kerja sama dengan pihak rumah sakit tempat anda bekerja? Siapa saja yang bisa berdagang di dalam lingkungan kantor anda? Usaha apa saja yang masih jalan di sekitar kantor?

Dari pengamatan saya di beberapa rumah sakit, ada jenis usaha yang cukup sukses dijalankan. Diantaranya adalah usaha kuliner, bisnis pulsa, fotocopy, fashion (online), stok kebutuhan rumah sakit, kantin, obat-obatan, kebutuhan kantor, dan lain sebagainya.

Anda tinggal masuk ke dalam salah satu sistem bisnis itu dengan menawarkan kepada pihak rumah sakit atau karyawannya langsung, atau anda bisa memulainya sebagai orang baru yang kemudian menawarkan jenis usaha yang sama dengan sedikit perubahan, baik itu harga ataupun tampilannya.

Usaha yang belum ada, tinggal kita mulai
Biasanya di rumah sakit masih jarang usaha kost-kostan, laundry, counter pulsa yang lengkap, jasa potong rambut, salon kecantikan, mini market, dan lain sebagainya. (sekali lagi ini pengamatan saya di beberapa rumah sakit, jadi silakan sesuaikan dengan tempat kerja anda sendiri).

Jika belum ada usaha-usaha tersebut, sedangkan karyawan di rumah sakit tempat anda bekerja sudah banyak, kenapa anda tidak segera membukanya? Apakah anda menunggu orang lain untuk mencobanya dulu? Kalau dia berhasil, baru anda mau mencobanya? Anda ketinggalan skor!

Amati produk atau jasa yang dibutuhkan rekan anda dan sulit didapatkan di sekitar kantor anda, maka itu adalah peluang usaha yang bisa anda pilih.

Usaha yang tidak ada hubungannya dengan pekerjaan anda
Jika anda malu dengan rekan-rekan anda atau memang anda adalah seorang profesional yang memang ingin bekerja total di kantor, namun anda tetap ingin membuka usaha, maka tak masalah jika anda membuka bisnis yang benar-benar di luar lingkungan kantor dan tanpa campur tangan rekan-rekan pegawai.

Usaha yang bisa dipilih seperti membuka toko kelontong di rumah, toko pakaian, isi ulang parfum, warnet, rental alat musik, service elektronik, bisnis online, dan lain sebagainya.

Itulah beberapa hal yang saya tulis panjang lebar di sini untuk membantu anda menemukan jenis usaha yang cocok dengan kondisi anda yang jadi seorang pegawai. Masih belum ada yang cocok? Yups, saya memang tidak terlalu mendetail tentang jenis usahanya, karena lingkungan kerja tentunya berbeda jauh.

Jadi intinya saya hanya ingin mengajak anda yang memang benar-benar ingin memulai usaha, silakan amati tempat kerja anda, dan temukan jenis usaha yang cocok untuk anda. Entah dengan tetap bekerja di sana, ataupun harus resign untuk memulainya.

Wirausahakan Updated at: 9:57 AM

3 komentar:

  1. izin bro buat referensi tugas kuliah. makasih sebelumnya

    ReplyDelete
  2. Cuma yang menjadi kendala adalah.. Ketika usaha sampingan tersebut sudah mulai tengah berjalan, timbul kemacetan modal untuk diputar kembali.. Karena disebabkan adanya pihak buyer sering mengutang, dan bayarnya agak lama.
    Yang lebih parah lagi..
    Mereka bahkan tidak berniat untuk membayarnya..

    Bgaimana tanggapan Anda...??

    ReplyDelete
    Replies
    1. saya sudah mengalaminya sejak awal buka usaha dan Alhamdulillah sampai saat ini usaha saya masih berjalan.

      Bagaimana cara saya? Tentu saja perlahan saya mulai menjauhi mereka yang suka ngutang, apalagi yang gak bayar. Terus masalah utang yang gak dibayar, prinsip saya sederhana banget gan, kewajiban saya hanya menagih mereka, kalau tidak mau bayar mau gak mau saya harus mengikhlaskannya meski sebenarnya itu adalah hak saya.

      Prinsip saya ini mungkin agak riskan dan terlihat enggak banget, tapi saya punya keyakinan sendiri dengan prinsip seperti itu.

      nb : ini hanya tanggapan saya secara pribadi ya gan, kalo beda jauh mohon maaf :D

      Delete