Wawancara Dengan Seorang Pengusaha Rumah Potong Hewan

RPH atau Rumah Pemotongan Hewan merupakan salah satu bisnis yang kini banyak diminati karena memang kebutuhan daging terus meningkat. Hal tersebut merupakan salah satu alasan banyaknya bisnis pemotongan yang muncul, selain itu keuntungan dalam bisnis yang satu ini juga cukup menggiurkan loh, bisa dibilang kalau ini salah satu bisnis dengan modal besar yang juga memberikan keuntungan yang besar.

sumber gambar : tempo

Saya mempunyai teman yang menjadi pengusaha menjadi pemilik bisnis RPH khusus sapi, kini dia sudah sukses dan menjadi salah satu orang kaya di kampungnya. Dia dan istrinya bahkan sudah naik haji dan punya banyak karyawan yang membantu pekerjaannya, bisnisnya juga bukan hanya di RPH karena beberapa toko juga dia miliki.

Saya memang tidak mengenal dekat pengusaha ini, namun untungnya saya bisa mendapat banyak informasi bisnis dari pengusaha ini, itu juga dibantu dengan bocoran dari karyawannya yang cukup membantu saya dalam menuliskan artikel ini. Berikut ini adalah kira-kira isi wawancara yang saya dapatkan :

Mulai usaha dari kapan?

Mulai usaha dari tahun 90an, kebetulan rumah dekat pasar jadi bisa dapat tempat jualan di pasar. Kalau sekarang mungkin tempat saya harganya bisa 10 kali lipat jika dijual karena memang pasar yang saya tempati cukup ramai.

Modal usaha kira-kira berapa?

Modal usaha awalnya yang penting bisa beli 1 ekor sapi, kira-kira kalau sekarang harganya sekitar 20jutaan lebih, sewa tempat, bayar karyawan, dll. Saat itu pinjem modal sekitar 30 jutaan dan harus menghadapi masalah modal yang kadang macet di tengah jalan.

Keuntungan usaha kira-kira berapa?

Kalau bicara masalah untung ya lumayan, itungan 1 kg daging sapi bisa dapat untung antara 10-50% dari harga jualnya. Tapi ya itu, namanya juga orang dagang gak selalu untung, ada aja masalahnya dan kadang rugi besar.

Apa saja masalah usaha yang dihadapi?

Banyak sekali masalah usaha yang saya hadapi, mulai dari sapi yang mati, karyawan tidak berangkat kerja, pelanggan hutang, harga yang tidak stabil, dan lain sebagainya yang kalau tidak dihadapi ya bisa saja bisnis ini sudah tutup sejak dulu.

Bagaimana potensi bisnis ini ke depannya?

Potensi bisnis ini lumayan bagus, apalagi kebutuhan daging semakin meningkat tiap tahunnya. Kalau dulu, saya habisin 1 ekor sapi aja bisa sampai malam, kalau sekarang 2-3 ekor sapi bisa habis jam 12 pagi. Jadi memang ada peningkatan yang signifikan untuk permintaan daging sapi.

Kiat bisnis apa yang bisa anda berikan kepada pemula?

Bisnis apa aja yang penting bisa menghasilkan, kalau ada masalah ya dihadapi, yang penting tekun dan yakin, jangan banyak ngeluh dan iri dengan kesuksesan orang lain.

FYI bisnis jagal sapi ini dimulai pada jam 3 pagi loh, motong sapi terus dipotong dan dipisahkan daging dari tulangnya. Paginya sudah harus standby di pasar ngelayanin pembeli yang datang, sebagian karyawan keliling nganter pesenan daging dari rumah makan, dan biasanya jam 12 siang sudah selesai urusan bisnisnya, tinggal pesan sapi lagi dan karyawan mencari rumput untuk pakan sapi yang belum dipotong.