Ide Kreatif Menggabungkan Usaha Bubur Ayam & Burjo

Ada 2 macam makanan yang berbeda namun masih satu saudara (mungkin), yaitu bubur ayam dan bubur kacang ijo (burjo). Keduanya memang sama-sama bubur, namun sangat jauh berbeda baik dari segi penampilan, penyajian, rasa, bahkan waktu menjualnya juga berbeda. Biasanya penjual bubur ayam tidak menjual bubur kacang hijau atau hitam, begitu pula dengan penjual burjo yang lebih sering bersanding dengan warung mie rebus.
Namun suatu ketika saya masuk ke salah satu penjual bubur yang memang sudah sukses karena memiliki banyak cabang, dan saya cukup kaget ketika masuk dan mendapatkan menu pilihan antara bubur ayam dan burjo. Wow ini baru pertama saya temui, penjual bubur ayam yang juga menjual bubur kacang hijau, dan yang saya lihat keduanya memiliki pelanggan tersendiri.

Menggabungkan bubur ayam dan bubur kacang hijau serta ketan hitam adalah hal yang cukup tabu mengingat keduanya berbeda, untuk bubur ayam yang lebih sering disajikan kala panas dengan berbagai rasa yang dominan asin sebagai pengganti nasi, dan burjo yang disajikan dingin (biasanya dicampur es batu) dan memiliki rasa manis.

 
sumber : khusnulia.wordpress.com

Ide yang sangat kreatif ketika dua makanan yang sama namun berbeda bisa dijual dalam satu tempat, dan dari data yang ada di warung bubur itu saya melihat bahwa penjualan keduanya hampir sama dan waktu saya hitung-hitung dalam satu hari penjualan di warung itu mencapai ratusan mangkuk dengan harga berkisar Rp 10.000, 00. Kalau satu warung punya omset 1juta, dan ternyata warung itu punya 5 cabang, maka silakan hitung omset keduanya dalam satu bulan.

Kebanyakan penjual bubur ayam dan burjo masih menggunakan gerobak untuk menjajakan jualannya, cara seperti ini memang efektif karena menjangkau langsung kepada pembeli, namun menurut saya lebih efektif ketika menjual bubur di sebuah kios atau warung karena kita juga mempromosikan nama usaha kita di empat jualan itu.
Kebutuhan sarapan pagi untuk orang sibuk bisa kita manfaatkan dengan menyediakan bubur ayam, dan kebutuhan makanan segar yang mengenyangkan di kala panas bisa kita manfaatkan dengan menyediakan bubur kacang hijau atau ketan hitam, kreatiflah dalam berwirausaha.

Wirausahakan Updated at: 7:16 AM

0 komentar:

Post a Comment